PENGANTAR PETROLOGI, JENIS REKAHAN, DAN PELAPUKAN BATUAN RESERVOIR GRANITIK
Salah satu jenis batuan yang menjadi batuan dasar yang berpotensi sebagai reservoir di dearah penelitian adalah granit. Pada bagian ini akan diberikan uraian mengenai pengantar petrologi dari granit, beberapa kemumgkinan genesa atau asal muasal terbentuknya porositas dan permeabilitas batuan granit karena adanya rekahan dan pelapukan. Selain itu uraian proses sedimentasi jarak dekat disekitar tinggian, yang masih mencerminkan batuan granit sebagai granit wash juga tercantum pada bagian ini.
Tulisan ini diharapkan sedikit banyak dapat memberikan pemahaman/dasar teori kepada pembaca mengenai gambaran/analogi kondisi reservoir di bawah permukaan dan singkapan batuan granit yang ada dipermukaan, untuk itu perlu juga dibaca tentang model migrasi dan akumulasi batuan dasar pada tulisan sebelumnya pada kategori “Basement Reservoir” (link: https://ptbudie.com/2014/04/01/migrasi-dan-akumulasi-hidrokarbon-dari-batuan-induk-menuju-batuan-dasar-yang-terekahkan/)
A. Pengantar Petrologi Batuan Granit
Menurut Graha (1987) granit diklasifikasikan menjadi dua berdasarkan atas tekstur utamanya yaitu granit faneritik dan afanitik.
Granit Faneritik
Granit kelompok ini terdiri dari batuan pluton yang biasa disebut dengan batolit. Granit ini berbutir sangat kasar dengan kombinasi warna antara putih sampai abu-abu. Bertekstur holokristalin, hipidiomorpik, dan equigranular. Fenokris yang besar dari ortoklas, kadang-kadang batuan ini ada yang bertekstur porpiri. Dalam jumlah yang sangat kecil kita akan mendapatkan xenolit didalam tubuh granit. Struktur yang biasa terdapat pada batu granit adalah struktur kekar. Continue reading “PENGANTAR PETROLOGI, JENIS REKAHAN, DAN PELAPUKAN BATUAN RESERVOIR GRANITIK”